Cara Mengatasi Anak Hilang

Kita sering mendengar ada anak hilang, yang terakhir si Alma  hilang di Monas. La dalah gimana tuh? 

              Sebenarnya  sejak dini , begitu anak sudah bisa bicara , sebagai orang tua kita harus mengajari ,anak tadi harus mengetahui : nama, nama orang tua, dan juga alamat. setelah hafal betul: peerkenalkan nomor telpon milik papa/mamanya, apalagi kalau anak tersebut sudah sekolah : di Paud. di TK  atau bahkan di SD. anak harus di perkenalkan : nama guru, alamat sekolah, dan nomor telpon sekolah, ajaklah  anak bermain peran ,dan simulasi

          Apabila  terjadi  berpisah dengan guru, dengan temannya, dengan orang tua, dengan saudaranya

Ajaklah murid -murid tadi bermain simulasi, pertama dilakukan di sekolah, dan di coba dilakukan

ditempat keramaian: di Alon-alon, di pasar, di mol, di pasar malam. di kebon binatang  dll

Suatu misal anak sudah bisa bermain  peran , terpisah dengan guru waktu ada di alon-alon, atau dimana..?

           Setelah bisa di cobakan  secara beneran  waktu ada hari ulang tahun : 17 Agustus

Pilih anak yang cerdas, pemberani  agar ia  memainkan  peran : terpisah dengan gurunya

           - Anak tidak boleh panik.

           - Tidak boleh menangis.

           - Anak  kelihatan  biasa , seolah-olah  ia berada pada pada  tempat biasa yang sering

              dikunjungi, atau  seolah-olah  rumah anak ada di sekitar  tempat itu

           - Suruh mereka  maju ke panggung, agar mengtakan  bahwa : ia terpisah dengan bu guru

              atau menemui  pak Polisi

           - Pesanlah kepada mereka  jangan sekali - sekali   minta tolong pada orang yang tidak di kenal

              Kalau di mall   menemui SATPAM, atau ke kasir.

          - Kalau  di jalan raya .......  carilah  kantor Pemerintah / bang  atau  ke toko

Setelah anak terbiasa derngan bermain peran dan sering  di praktekan, entah benar terpisah/  atau sekedar

praktek, dan hal tersebut sering diulang, karena setiap ada keramaian pasti ada anak yang berani melakukan

seperti  itu, maka anak yang lain akan  melakukan hal yang sama ,

Polisi adalah sahabat anak,  Biasakan anak berkunjung  ke Kantor Polisi, ke kantor Bupati, ke kantor Camat,  Ke Bank,  ke Puskesmas, latihlah  anak anda untuk membayar di kasir, waktu Mol / di toko

O iya lupa  perkenalkan murid / anak Anda dengan  nomor darurat :

Nomor darurat : Polisi, SAR NAS, Ambulan. Pemadam kebakaran, nomnor :mama/papa/guru/ saudara

Ane yakin  :Anak terpisah  bukanlah merupakan  merupakan  hal yang menghawatirkan.

                  karena anak sudah tau apa yang harus di lakukan ..............................................???????????